Rabu, 22 November 2017

Landasan Religius Pendidikan


Assalamu’alaikum….

Kawan-kawanku, kali ini saya akan berbagai info mengenai “LANDASAN PENDIDIKAN”, asiknih….. dapat pengetahuan lagi !!!
:-D

Langsung saja ke pembahasan yukkks……
Seperti yang kita ketahui bersama nih… kalian tau kan Landasan itu apa??? Iya,,, landasan itu tempat dimana pesawat mau take-off sama landing :D

Tanpa adanya landasan tidak mungkin pesawat akan terbang dan membawa penumpangnya melayang dari Indonesia ke Eropa hanya dengan hitungan jam. Begitu pula dengan landasan pendidikan. Secara leksikal landasan itu berarti tumpuan, dasar atau alas. Jadi, dengan adanya tumpuan atau dasar tersebut pelaksaaan pendidikan di Indonesia diharapkan dapat maju lebih cepat bak pesawat yang terbang dari Indonesia ke Eropa J

Lebih simplenya nih…. Landasan Pendidikan ialah seperangkat asumsi yang dijadikan titik tolak dalam penyelenggaraan pendidikan. Sudah jelas kan? Tapi sebagian dari kaliyan pasti bertanya-tanya apasih asumsi? Iya nih saya beri tahu, asumsi ialah sesuatu yang dijadikan titik tolak dalam rangka berpikir dan/atau dalam rangka bertindak.

Lanjut ya…, ternyata landasan itu sendiri terbagi kedalam lima jenis:
1.       Landasan Religius Pendidikan
2.       Landasan Yuridis Pendidikan
3.       Landasan Filsafat Pendidikan
4.       Landasan Ilmiah Pendidikan
5.       Landasan Historis Pendidikan

Eeemmmm, banyak juga ya…kalau diuraikan satu persatu? Iya, semua itu saling berkaitan… karena dengan adanya kelima hal tersebut pendidikan di Indonesia dapat berjalan. Namun, kali ini saya akan berbagi informasi mengenai “Landasan Religius Pendidikan” yeeeeee…..yuks….langsung ke pembahasan ;-)

Landasan religius ini sangat penting dalam pendidikan karena Negara kita adalah Negara yang mengakui adanya Tuhan, sebagaimana bunyi Pancasila sila pertama “Ketuhanan Yang Maha Esa”. So, Pendidikan juga tidak boleh keluar dari larangan agama ataupun menentang agama yang kita anut masing-masing.
Landasan Religius Pendidikan ialah seperangkat asumsi yang bersumber dari ajaran agama yang dijadikan titik tolak dalam pelaksanaan pendidikan.
Karena mayoritas masyarakat Indonesia beragama islam saya akan membahas landasan pendidikan menurut islam yakni yang bersumber dari Al-Quran dan Hadist. Pertama, dalam Al-Quran salah satunya pada Qs. Al-Mujadalah : 11

ير فع الله الذ ين ءامنوا منكم والذ ين او توا العلم درجا ت والله بما تعملون خبير

 yang Artinya : ”Allah akan mengangkat (derajat) orang-orang yang beriman diantaramu dan orang-orang yang diberi ilmu beberapa derajat. Dan Allah Maha teliti terhadap apa yang kamu kerjakan”.

Dari ayat tersebut dijelaskan mengenai keutamaan orang yangberiman dan mau menuntut ilmu akan diangkat derajatnya oleh Allah SWT. Karena, orang yang berilmu pasti akan dihormati orang lain karena mampu mengelola sesuatu dengan baik. Namun, harus kita sadari orang yang beriman tanpa didasari ilmu tidak akan tau apa-apa. Sedangkan orang yang berilmu tetapi tidak beriman dia akan tersesat. Karena, ilmu yang dimiliki bisa jadi tidak digunakan untuk kebaikan bersama.

Qs. Al-Mujadalah:11 merupakan salah satu ayat yang dijadikan acuan dalam pelaksanaan pendidikan di Indonesia. Hal ini dalam artian, Pemerintah berusaha memfasilitasi masyarakatnya untuk mendapatkan pendidikan dengan mudah. Pemerintah juga berusaha mewujudkan salah satu cita-cita bangsa yakni “mencerdaskan kehidupan bangsa”. Jadi, Pendidikan di Indonesia dalam pelaksanaanya memperhatikan aturan-aturan yang sejalan dengan agama. Supaya, Masyarakatnya yang makmur dan berpendidikan dapat hidup berdampingan dengan baik.

Kedua, dalam Hadist Riwayat Turmudzi

من ارادالد نيا فعليه با لعلم، و من اراداالااخرة فعليه با لعلم، و من ارادهما فعليه با لعلم

Yang Artinya : “Barang siapa yang menghendaki kehidupan dunia maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa yang menghendaki kehidupan akherat, maka wajib baginya memiliki ilmu, dan barang siapa menghendaki keduanya maka wajib baginya memiliki ilmu”. (HR. Turmudzi)

Dari hadis diatas sudah secara tersirat menjelaskan bahwa ketika kita ingin mengusai sesuatu kita harus berilmu. Contohnya: Sebagai ketua kelas, sudah berarti ketua sebagai penguasa dan penentu setiap keputusan yang ada di kelas. Makadari itu, ketua harus mengerti bagaimana cara membuat kelas tersebut kompak dan rukun . Nah…itu juga memerlukan ilmu.  Ada lagi, ketika kita menginginkan kamera namun kita tidak tau bagaimana cara menggunakan kamera, tidak tau bagaimana cara memfokuskan supaya mendapatkan gambar yang baik. So, Percuma kita memiliki kamera. Jadi, kita harus berilmu untuk mengoperasikan kamera tersebut. J

Begitu pula dengan Pendidikan di Indonesia, Bagaimana cara memperbaiki kehidupan bangsa? Terutama dalam bidang pendidikannya? Iya itu, kita harus berilmu. Maka dari itu perlunya lembaga pendidikan dijadikan tempat menimba ilmu dengan akses yang mudah.
Setelah panjang kali lebar kita membahas landasan pendidikan… sebenarnya apa sih fungsi landasan pendidikan itu sendiri? Yap, benar banget fungsi utamanya adalah untuk memberikan dasar rujukan konseptual dalam rangka praktek pendidikan dan atau studi pendidikan yang dilaksanakannya. Dengan kata lain, fungsi landasan pendidikan adalah sebagai dasar pijakan atau titik tolak praktek pendidikan dan atau studi pendidikan.

Saya rasa pembahasan kali ini cukup dulu ya….Mohon maaf jika ada kesalahan dan kekurangan silahkan hubungi penulis untuk kritik dan sarannya. Semoga bermanfaat J


Wassalamu’alaikum wr.wb

6 komentar: